Kamis, 14 Maret 2019 13:09
Getty Images
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Seorang pejabat di China mendesak semua sekolah untuk mengajarkan anak-anak tentang kematian.

 

Gu Jin, anggota Kongres Rakyat Nasional China mengatakan, tujuannya adalah untuk membantu siswa menghormati kehidupan dalam masyarakat yang cepat menua.

Menurut Gu, kursus ini harus mengajarkan semua informasi tentang kematian, termasuk penyebab, proses, dan makna dari kematian itu. Harapannya, anak-anak akan mampu menangani peristiwa yang berhubungan dengan kematian dengan lebih baik.

Seruan Gu datang saat Tiongkok menghadapi masyarakat yang semakin menua. Sekarang ada lebih banyak orang berusia 60 atau lebih di China daripada mereka yang berusia 15 tahun ke bawah. 

 

Gu mengatakan kepada BJ News bahwa "pendidikan tentang kematian sangat perlu karena itu bisa mengajar orang untuk menghargai kehidupan."

Dia mengatakan tidak bahwa bukan hanya anak-anak yang membutuhkan pendidikan kematian, tapi juga "setiap orang dewasa di negara ini."

Dia menjelaskan bahwa di China, banyak warga senior menderita penyakit serius, seperti penyakit kardiovaskular dan tumor ganas, dan empat orang meninggal karena kanker setiap menit.

Namun, banyak orang merasa sulit untuk menangani berita tentang anggota keluarga yang sekarat atau memberi mereka perawatan yang sesuai.

Gu memberi contoh, orang-orang akan memilih untuk memberikan perawatan medis intensif pada anggota keluarga mereka yang sakit parah, daripada menunjukkan pengabdian mereka.

"Ini tidak hanya akan membawa rasa sakit ekstra pada pasien di akhir hidup mereka, tapi juga menghabiskan biaya tabungan hidup mereka," katanya.

Gu juga mengatakan bahwa pendidikan kematian juga dapat membantu mencegah anak-anak dan remaja melakukan bunuh diri, yang merupakan masalah sosial utama di negara itu.

Gu telah mengajukan proposalnya kepada pemerintah pusat China selama pertemuan parlemen tahunan negara itu di Beijing.

TAG

BERITA TERKAIT