Sabtu, 09 Maret 2019 13:48
Aldama Putra Pongkala semasa hidup.
Editor : Ibnu Kasir Amahoru

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Fakta terbaru kasus penganiayaan yang menyebabkan taruna ATKP Makassar, Aldama Putra Pongkala (19), meninggal di kampusnya kembali terungkap. 

 

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko mengatakan, bedarsarkan hasil autopsi, ditemukan banyak hantaman benda tumpul di seluruh badan Aldama. 

"Intinya saja, tidak bisa dijelaskan secara detail. Intinya penyebab korban meninggal karena akibat kekerasan benda tumpul di badannya," kata Indratmoko saat ditemui Rakyatku.com, di Polrestabes Makassar, Sabtu (9/3/2019). 

Sebelumnya, Aldama Putra Pongkala (19), meninggal setelah dikeroyok sejumlah senior Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar, pada Minggu (3/2/2019) lalu.

 

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan satu orang tersangka pelaku penganiayaan Aldama, dia adalah seniornya sendiri di ATKP Makassar, Muhammad Rusdi, satu tingkat di atasnya.

Muhammad Rusdi diketahui memukul bagian ulu hati Aldama Putra Pongkala sehinga, almarhum langsung jatuh di dalam ruangan seniornya tersebut. 

Ayah Aldama, Pelda Daniel Pongkala juga pernah menceritakan bahwa di kepala dan dada Aldama terdapat luka lebam-lebam seperti bekas hantaman benda tumpul.

"Di kepala dan dada anak saya ada bekas luka-luka saat saya membuka bajunya, jadi saya yakin kalau banyak orang yang memukul anak saya hingga meninggal," ungkap Daniel.

TAG

BERITA TERKAIT