Video Ini Menunjukkan Kondisi Benteng Terakhir ISIS yang Dijuluki 'Neraka di Bumi'

RAKYATKU.COM - Rekaman video yang diambil dari kota Baghouz, Suriah menunjukkan bagaimana kelamnya benteng pertahanan terakhir ISIS, yang dijuluki 'Neraka di Bumi'.

Kota itu telah dihancurkan oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang didukung AS, dalam operasi terakhir untuk membersihkan kelompok teror di Suriah.

Video itu direkam oleh Sky News (lihat di sini!), dan menunjukkan bagaimana tentara SDF membersihkan ranjau dan bom pinggir jalan.

Kota bekas pertempuran itu sekarang dipenuhi dengan mobil-mobil terbakar dan rumah-rumah yang hancur akibat bom.

Video itu juga menunjukkan pengantin ISIS tinggal di dalam kendaraan, yang mereka jadikan sebagai rumah darurat. Potongan terpal digunakan sebagai tenda.

Dari sebuah bukit, kota gubuk darurat dapat terlihat menyebar, dan menampung keluarga-keluarga yang melarikan diri dari tempat-tempat seperti Raqqa dan Mosul.

"Hari-hari terakhir sangat mengerikan," kata Sana, seorang wanita Finlandia berusia 47 tahun. Dia termasuk di antara ribuan orang yang melarikan diri dari benteng awal pekan ini.

"Membom, menembak, membakar semua tenda ... Anda akan bangun dan semuanya hancur."

Di antara banyakanya pengungsi di wilayah itu. Para pejuang Kurdi dari SDF sekarang berusaha untuk memfilter pejuang ISIS, dan mencari mereka yang memiliki senjata dan informasi.

Orang-orang itu dipisahkan menjadi tiga kelompok, yaitu orang-orang Suriah, Irak, dan kebangsaan lainnya.

SDF telah mengepung Baghouz sejak September, tapi pertarungan telah melambat karena banyaknya warga sipil.

Memang, lebih dari 10.000 telah disaring selama dua minggu terakhir.