Rabu, 06 Maret 2019 14:36
Ilustrasi pasukan Brimob yang bertugas di Papua.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, KUNINGAN - Bharada Udin Saprudin (24), sudah melamar gadis pujaannya. Rencananya, anggota Brimob yang bertugas di Papua itu, akan mewujudkan niat baiknya itu pada 2020 mendatang.

 

Namun takdir berkata lain. Bharada Udin pulang kampung dalam wujud jasad tak bernyawa. Dia gugur terseret arus sungai di daerah Distrik Yall, Kabupaten Nduga, Papua, saat mengejar gerombolan pemberontak, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

Kepala Desa Cikandang Suhardi mengatakan, Bharada Udin merupakan putra tunggal dari pasangan Sarka (47) dan Jonah (45), warga Dusun Barat, RT 011 RW 005, Desa Cikandang, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan. 

“Bharada Udin sudah bertunangan dengan seorang gadis asal Lebakwangi dan rencananya akan menikah tahun depan sepulang dari tugas di Papua. Namun ternyata takdir berkata lain, Bharada Udin meninggal dalam tugas sebelum pernikahan dilangsungkan,” ungkap Suhardi seperti dilansir dari Radar Cirebon.

 

Kabar duka tentang meninggalnya Bharada Udin, kata Suhardi, juga diperoleh orang tuanya dari calon menantunya yang kini bekerja di Jakarta. Kedua orang tua Bharada Udin, kini tengah menunggu kedatangan jenazah anak semata wayangnya tersebut untuk dikebumikan di TPU Desa Cikandang.

Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan mengatakan, pihaknya kini tengah mempersiapkan penerimaan jenazah Bharada Udin untuk pemakaman di kampung kelahirannya.

“Saya dapat informasi Selasa pagi (5/3/2019) jenazah Bharada Udin sudah ditemukan. Dan kini tengah dalam proses pemulangan ke kampung halamannya di Desa Cikandang, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.

TAG

BERITA TERKAIT