RAKYATKU.COM, LAMPUNG – Entah setan mana yang membisikkan, sehingga Gideon Maldina (31), tega menghabisi nyawa tantenya sendiri, bidan Beti (45), bidan Puskesmas Danau Ranau, Kabupaten OKU Barat, Provinsi Sumatera Selatan.
Padahal, Gideon pernah tinggal di rumah korban, bersama selingkuhannya, Badriansyah (38), seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menjabat Sekretaris Desa Bandaragung, Kecamatan Bandar Agung, OKU Selatan, Lampung.
Badriansyah sendiri memiliki istri dan anak. Namun, dia menjalin hubungan terlarang dengan Gideon Maldina. Ada yang menyebutnya sudah menikah siri, dan pernah tinggal di rumah korban.
Sebelum menghabisi korban, Gideon dan Badriansyah mengonsumsi narkoba. Itu diketahui dari hasil pemeriksaan urine keduanya, yang positif narkoba.
Dilansir dari pojoksatu, Gideon menjanjikan sejumlah uang kepada Badriansyah dan dua rekannya, Asrul Mubarik dan OZ, untuk mengesekusi bibinya sendiri.
Wakapolres Lampung Barat Kompol M. Riza didampingi Kasatreskrim AKP Faria Arista pada konferensi persnya kemarin mengungkapkan, sebelumnya, mereka mengajak tantenya untuk mencari obat.
Di dalam mobil korban, mereka memberi ramuan obat yang telah dicampur racun. Namun, usai meminum racun, Bidan Beti, cuma lemas.
Mereka lalu membawa bidan Beti ke arah pesisir barat. Di tengah perjalanan, Badriansyah mencekik dan membekap korban dengan bantal. Mubarik memegang kaki korban.
Mereka kemudian membuang mayat Beti ke kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBB).
Badriansyah, Gidion dan Asrul Mubarik sudah dibekuk. Sedangkan Orizon, masih dalam pengejaran.
Dari konferensi pers kemarin, terungkap, Badriansyah menawarkan Rp27 juta kepada Asrul dan Orizon, untuk membantu Gidion menghabisi nyawa Bidan Beti.
”Saya membantu dia (Gidion Meldina) untuk mencari orang yang mau membunuh korban. Janjinya Rp2 juta untuk Asrul dan Rp25 juta untuk Orizon,” kata Badriansyah di Mapolres Lampung Barat, Jumat (1/3/2019).
Pria yang sudah 8 tahun menjadi ASN ini menambahkan, uang upah Asrul dan Orizon belum diberikan, mereka keburu ditangkap polisi.