RAKYATKU.COM, BARRU - Berparas cantik dan murah senyum. Yah, itulah yang terpancar setiap kali bertemu sapa dengan Cyasa Juliarni (20), wanita asal Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sasa sapaannya, sehari - hari bekerja di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Barru. Ia telah bekerja sejak Oktober 2018.
"Baru lima bulan-an saya masuk di Satpol PP Barru," kata Sasa kepada wartawan, Rabu (27/2/2019).
Sebelum jadi anggota Satpol PP Barru, perempuan kelahiran Barru 1998 ini sempat kuliah di Politani Pangkep. Dia mengambil jurusan administrasi internasional.
Namun, di tengah kesibukannya menjalani kuliah semester awal, anak kedua dari enam bersaudara ini mendapat kabar buruk menyangkut kakaknya.
"Kakak saya yang kerja di Papua diberhentikan," kata Sasa memulai cerita.
Sejak saat itu, keinginan Sasa untuk menyelasaikan kuliah pun terhambat. Dia lalu memutuskan berhenti kuliah, dengan pertimbangan ingin membantu ekonomi keluarga.
Orangtua Sasa, Arham Arsyad kesehariannya berjualan ikan, sementara ibunya, Husniati adalah ibu rumah tangga.
"Jadi daripada orangtua saya repot harus biayai semua saudara saya, kasihan. Jadi mending saya mengalah dan berhenti dulu kuliah," ucap Sasa.
Selama bekerja, tiap pendapatan perbulannya Ia sisihkan untuk diberikan ke orangtua. Meski jumlah nominalnya tak seberapa, tetapi hal itu sudah membuat Sasa senang.
"Paling tidak, ada dululah yang bisa saya kasih untuk orangtua," ujarnya.
Selain menyisihkan untuk orangtua, alumni SMABAR angkatan 2016 ini tetap menabung untuk kebutuhan lain. "Saya juga nabung supaya bisa kembali kuliah nanti," ungkap Sasa.
Sasa mengaku senang dan bangga bisa bekerja sebagai Satpol PP Barru. Selain banyak teman, kata dia, juga banyak pengalaman yang bisa diambil.
Setiap teman - temannya yang bertemu Sasa, tak sedikit dari mereka memuji.
"Banyak yang bilang, wajah saya mirip artis pesinetron Adinda Azani.Tapi bagi saya biasa saja. Toh mereka yang menilai," tuturnya tersenyum.