RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Laporan terkait kasus video camat se-Makassar yang sedang viral, masih sementara berproses di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan.
Terkait hal tersebut, Satuan Tugas (Satgas) Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Sulsel pun tak tinggal diam.
Dengan mengumpulkan massa dari seluruh elemen tim pemenangan Prabowo-Sandi, mereka berencana melakukan aksi damai di Kantor Bawaslu Sulsel, Jalan AP Pettarani, Makassar, Rabu (27/2/2019) besok.
"Aksi damai. Targetnya sekitar 1.000 massa. Khusus untuk men-support laporan kita," ungkap Ketua Harian Komando Ulama Pemenangan Prabowo-Sandi (Kopassandi) Sulsel, Andi Asruddin Bahar saat ditemui Rakyatku.com di Kantor Bawaslu Sulsel, Jalan AP Pettarani, Makassar, Selasa (26/2/2019).
Kopassandi merupakan salah satu kelompok relawan Prabowo-Sandi di Sulsel. Tujuan aksi damai tersebut, kata Asruddin, guna memastikan agar laporan terkait video yang menyeret 15 camat se-Makassar itu diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Kalau didiamkan, kadang dianggap angin lalu saja. Jadi ini murni untuk pengawalan laporan saja," pungkasnya.