RAKYATKU.COM, THAILAND - Tidak ada yang lebih kuat dari cinta seorang ibu. Terutama yang ini!
Menurut Daily Mail, seorang wanita Thailand berusia 59 tahun, berjalan kaki lebih dari 600 km, ketika dia mencoba untuk bertemu dengan putranya yang sebenarnya tinggal di dekatnya di Thailand.
Ibu yang menderita demensia itu, akhirnya ditemukan di Tiongkok, setelah hilang selama 8 bulan.
Sang ibu, Kaeomanee Arjaw, tinggal di provinsi Chiang Rai, yang merupakan provinsi pegunungan di Thailand.
Dia terlihat di Kunming, Cina Januari lalu, di mana dia berkeliaran di sepanjang jalan memegang kartu identitas Thailand.
Masih belum jelas rute mana yang diambilnya. Setelah pejabat mengidentifikasi dia, putri Kaeomanee, Suchada (35), terbang dengan pejabat Thailand untuk menjemputnya.
Reuni emosional antara ibu dan putrinya dipenuhi dengan air mata, ketika mereka berpelukan erat.
Dalam sebuah wawancara, Kaeomanee menjelaskan bagaimana dia hanya mencoba bertemu putrinya ketika dia meninggalkan rumah putrinya 8 bulan lalu.
“Saya pergi menemui putri saya. Saya bertemu dengannya, lalu saya terus berjalan. Tidak ada mobil di sekitar," ujarnya.
Kolonel Aekkorn Butsabarbodin dari polisi imigrasi Chiang Rai memberi tahu bagaimana Kaeomanee selamat dari perjalanan, dengan meminta makanan kepada orang-orang saat dia berjalan jauh ke Cina.
“Dia memberi tahu petugas bahwa dia pergi ke sana dengan berjalan kaki. Dia terus berjalan dan meminta makanan dari kios di sepanjang jalan," ujarnya.
Menurut putrinya, Kaeomanee juga telah kehilangan 20 kg sejak dia memulai perjalanannya.
Video reuni menyentuh mereka dapat dilihat di bawah ini.
Kaeomanee dan putrinya kemudian terbang kembali ke rumah mereka di Chiang Rai, Jumat lalu.
Setelah dikawal oleh pejabat Thailand, ibu berusia 59 tahun itu akhirnya bersatu kembali dengan keluarga dan kerabatnya.