RAKYATKU.COM, BLITAR - Polisi sudah menangkap Nardian alias Nardi (38). Pria itu, tega membunuh istrinya, Sri Dewi dan anaknya, Vika yang masih berusia tujuh bulan.
Kasubag Humas Polres Blitar, Iptu M Burhanudin, menceritakan kronologi kejadian.
Saat itu, Sabtu malam (17/2/2019). Pelaku saat itu baru saja selesai salat Isya, ketika kemudian duduk sendirian di dapur, di rumah mertuanya.
Kebetulan di rumah mertuanya sedang ramai berkumpul para keluarga pelaku dan korban.
Kedua orangtua pelaku juga sedang berada di rumah itu. Selanjutnya, pelaku berbincang dengan ibunya, Suparmi di ruang tamu.
Sedangkan istrinya, Sri Dewi mengobrol dengan keluarganya di ruang lain dekat gudang.
Mereka menunggu makan malam bersama.
Lalu, pelaku dari ruang tamu berjalan menuju gudang.
Pelaku sempat berdiri sebentar di dekat gudang, lalu berjalan menuju ke dapur.
Istrinya, Sri Dewi mengikuti dari belakang. Dia ikut ke dapur.
Sri Dewi mengikuti pelaku sambil menggendong anak keduanya, Vika yang masih berusia tujuh bulan.
Pelaku kembali dari dapur sudah memegang pisau.
"Buat apa pisau Pak Nar, istighfar," ujar Sri Dewi ke suaminya.
Tapi pelaku tetap diam, sambil menodongkan pisau ke istrinya.
Istrinya takut dan lari keluar rumah, sambil berteriak minta tolong.
Sedangkan orangtua Sri Dewi, Supriadi berusaha mengadang pelaku di dalam rumah tapi tidak berhasil.
Sri Dewi sambil menggendong anaknya berusaha menutup pintu rumah dari luar.
Pelaku menarik pintu dari dalam rumah.
Karena kalah kuat, pintu rumah berhasil dibuka oleh pelaku dari dalam.
Setelah berhasil membuka pintu dari dalam, pelaku keluar dan menutup kembali pintu rumah.
Pelaku menutup pintu dengan keras, sehingga listrik rumah padam.
Saat keluarga keluar rumah untuk menolong korban, posisi korban dan anaknya sudah terkapar bersimbah darah di tanah depan rumah.
Keluarga menemukan banyak luka tusukan di tubuh korban dan anaknya.
Keluarga dan warga segera menolong korban dan anaknya.
Sedangkan pelaku setelah menjatuhkan pisau masih meronta-meronta saat dipegang oleh warga lainnya.
Pelaku sempat bergulat dengan Supriadi, sebelum menggigit pipi kanan bagian bawah mertuanya itu.