Sabtu, 16 Februari 2019 16:50
Petinggi OPM sedang berkonsolidasi di markasnya.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, PAPUA - Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau yang sekarang bereinkarnasi menjadi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), gerah dituding menerima bantuan bahan makanan (bama) dan uang dari pemerintah.

 

Panglima Komando Daerah Pertahanan (PANGKODAP III) Ndugama, Papua, Egianus Kogeya, sebagaimana dilansir dari akun media sosial TPNPB mengatakan, perjuangan mereka murni untuk kemerdekaan Papua Barat.

"Kami perang bukan untuk minta bantuan uang dan bama, kami perang murni untuk tujuan Papua Merdeka. Hal ini kami tegas sampaikan kepada semua pihak,” tegas Egianus melalui komandan operasi, Pemne Kogeya.

Egianus berharap, pemerintah tetap memberikan bantuan kepada pengungsi dari warga sipil. Pemerintah, LSM dan badan PBB urusan pengungsian kata dia, bisa bekerja sama untuk memberikan bantuan kepada warga sipil yang mengungsi akibat konflik bersenjata, di Nduga Papua. 

 

“Kami tidak ada hubungan dengan urusan pemrintah. Kami perang untuk kemerdekaan,” pesan singkat Egianus ke TPNPB.

Egianus menegaskan, apabila pihaknya terus dituding menerima bantuan makanan, maka dia mengancam akan memblokade semua akses pemerintahan di Kabupaten Nduga. 

“Jika pemerintah tuding kami terima bama dan uang, maka kami akan segel semua jalur, melumpuhkan akses pemerintah,” ungkapnya.

TAG

BERITA TERKAIT