RAKYATKU.COM, TENNESSEE - Tim identifikasi dari kepolisian Tennessee menyelesaikan sketsa wajah seorang wanita. Di dekatnya, Samuel Little menggambarkan wajah korban yang dia perkosa sebelum bunuh itu.
Anthony Jones juga ikut memperhatikan gambar itu. Saat hampir rampung, Jones histeris.
"Itu ibu saya!!! Ya...itu ibu saya," teriaknya sembari meneteskan air mata.
Peristiwa itu terjadi 23 tahun lalu. Masih tergambar jelas di benak Jones yang saat itu berusia 15 tahun.
Ibunya diperkosa lalu dicekik oleh pembunuh berantai, Samuel Little.
Anthony Jones
Anthony Jones terakhir melihat ibunya Priscilla Baxter-Jones, pada malam natal, 25 Desember 1996.
Dia ingat dalam sebuah wawancara duduk minggu ini dengan KFVS 12 tentang kata-kata terakhir sang ibu kepadanya, "Aku mencintaimu nak ... Aku akan menemuimu untuk Natal besok."
Jones berkata, "Hari berikutnya datang, tidak ada yang mendengar kabar dari ibuku ... sehari setelah itu, tidak ada yang mendengar kabar dari ibuku."
Baxter-Jones, seorang pelacur, ditemukan tewas ditemukan di Sungai Mississippi, pada Januari 1996.
Little (78), yang sudah divonis tiga pembunuhan di California dan telah lama dicurigai dalam banyak kematian lainnya, mengklaim pada November, ia terlibat dalam sekitar 90 pembunuhan di seluruh negeri yang mencakup hampir empat dekade.
Sedikit yang ditargetkan terutama pecandu narkoba dan pelacur di seluruh negeri, menurut sebuah pernyataan oleh FBI.
Samuel Little bersama pengacaranya dan pengawasan kepolisian
Jones mengatakan, dia mengenali wajah Little pada pandangan pertama - dan percaya dia bertemu pembunuh berantai yang diakui ketika dia masih kecil.
"Saya baru saja melihat gambar yang lebih tua, dan saya otomatis tahu siapa dia karena saya tidak melupakan wajah ... itu hanya saya. Saya tidak bisa melupakan wajah," tambah Jones.
Istri Jones, Erica Wells-Jones, mengatakan kepada wartawan, bahwa suaminya telah mencari jawaban atas pembunuhan ibunya sejak saat itu.
"Selalu ada dalam pikirannya berat tentang apa yang terjadi pada ibunya," kata Wells-Jones.
"Dia selalu mengatakan, dia berharap si pembunuh akan maju atau dia bisa menemukan si pembunuh dengan cara tertentu."
Investigator telah menguatkan lebih dari sepertiga dari mereka, seorang jaksa Texas mengatakan Kamis.
Jaksa Wilayah Kabupaten Ector, Bobby Bland, mengatakan Little dipenjara pada November, menyusul dakwaannya dalam kematian seorang wanita Texas pada 1994.
"Investigasi sedang berlangsung, tetapi Little telah memberikan rincian lebih dari 90 kematian yang berasal dari sekitar tahun 1970," kata Bland.
Little dibawa ke Texas pada September, dan penyelidik dengan lembaga penegak hukum di beberapa negara, melakukan perjalanan untuk berbicara dengannya tentang pembunuhan yang tidak terpecahkan.
Jika jumlah pembunuhan yang diklaim Little terbukti benar, itu akan menjadikannya salah satu pembunuh paling produktif dalam sejarah AS.
Ted Bundy mengaku melakukan 30 pembunuhan dari sekitar tahun 1974 hingga 1978. John Wayne Gacy membunuh setidaknya 33 anak laki-laki dan laki-laki muda di tahun 1970-an.
Salah satu yang paling mematikan di dunia adalah seorang dokter umum Inggris bernama Harold Shipman, yang sesuai panel investigasi memutuskan bertanggung jawab atas kematian 250 orang. Dia dihukum pada tahun 2000 dalam kematian 15 orang.
Selama persidangan 2014 di Los Angeles, jaksa penuntut mengatakan, Little kemungkinan bertanggung jawab atas setidaknya 40 pembunuhan sejak 1980.
Pihak berwenang pada saat itu mencari kemungkinan hubungan dengan kematian di Florida, Georgia, Kentucky, Louisiana, Mississippi, Missouri, Ohio dan Texas.
Bland mengatakan Little baru-baru ini memberikan rincian kepada Texas Ranger James Holland, yang menunjukkan Little ada di Odessa, Texas, ketika Denise Christie Brothers terakhir terlihat pada 1994.
Tubuhnya ditemukan sekitar sebulan kemudian di tanah kosong. Holland akhirnya menghasilkan pengakuan dari Little dan pengakuan atas puluhan pembunuhan lainnya dari sekitar tahun 1970 hingga 2005, kata Bland.
Catatan penjara tidak menunjukkan apakah ia memiliki pengacara. Dia dijadwalkan tampil di pengadilan pada 26 November.
Little dibawa ke Texas untuk diinterogasi dalam kasus dari California, di mana ia dihukum pada tahun 2014, dalam kematian bertahun-tahun sebelumnya dari tiga wanita di Los Angeles County. Dia membunuh Carol Alford (41), Audrey Nelson (35), dan Apodaca (46).
Bukti DNA yang dikumpulkan dari TKP lama, digunakan untuk mencocokkan sampel miliknya yang disimpan dalam basis data kriminal.
Detektif kasus dingin Los Angeles pada waktu itu menduga, Little adalah seorang pembunuh berantai, seorang mantan petinju yang berkeliling negara memangsa pecandu narkoba, wanita bermasalah dan lain-lain.