Jumat, 15 Februari 2019 17:51
Seorang bocah dicekoki miras oleh ayahnya. (Sumber: Sina)
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, TIONGKOK - Seorang ayah bermarga Wang di Wuhan, Tiongkok, memberikan alkohol kepada putranya yang berusia 13 tahun, karena dia ingin melatih toleransi alkohol bocah lelaki itu.

 

"Ayo minum, habiskan nak. Kamu bisa," ujar Wang.

Tetapi hal ini justru menyebabkan konsekuensi merugikan. Apple Daily melaporkan, dia menuangkan segelas kecil Baijiu (sejenis alkohol yang populer di Tiongkok) untuk putranya pada 12 Februari, dan meminta remaja itu untuk meminumnya. 

Gelas itu mengandung sekitar 75 gram alkohol, dan putranya meminumnya dalam waktu singkat. 

 

Tidak lama setelah itu, putranya tertidur. Pada awalnya, tidak ada yang merasa ada yang salah. 

Namun, orang tuanya mulai merasa tidak nyaman, ketika mereka menemukan bahwa tubuh putra mereka terasa sangat panas. 

Mereka mencoba membangunkannya, tetapi dia tidak responsif terhadap upaya mereka dan orang tuanya mulai panik. 

Bocah itu masih tidak sadarkan diri, ketika Wang mengirimnya ke rumah sakit untuk perawatan darurat. 

Dokter Liu yang menangani korban mengatakan, dia bisa mencium bau alkohol yang berasal dari bocah itu, bahkan sebelum dia mendekatinya.

Ketika Liu memeriksa bocah itu, dia melihat wajahnya sangat memerah dan dia seperti koma. Dokter mencurigai bocah itu menderita keracunan alkohol dan dengan cepat memberikan perawatan. 

Untungnya, remaja itu berhasil disadarkan sekitar jam 2 pagi, dan dia mulai bangun dari komanya. 

Jika Anda tidak tahu, Kontrol Racun menyatakan bahwa alkohol dapat beracun bagi anak-anak, karena memiliki efek berbahaya pada anak-anak.

Mereka menjelaskannya dengan mengatakan, “Alkohol menekan sistem saraf pusat dan menyebabkan glukosa darah (gula) rendah. Anak-anak yang minum alkohol dapat mengalami kejang dan koma; mereka bahkan bisa mati.”

TAG

BERITA TERKAIT