Sabtu, 09 Februari 2019 17:45
David Ibbotson, masih mengendalikan kemudi sebelum Piper PA-46 menghujam ke laut.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, INGGRIS - Cuaca di atas Selat Inggris pada 21 Januari 2019 lalu, memang sedang buruk. David Ibbotson, pilot yang mengendalikan pesawat Piper PA-46 Malibu, berusaha mengontrol kemudi.

 

Saat itu, Striker Kota Cardiff, Emiliano Sala, yang menjadi satu-satunya penumpang, terlihat tegang.

Dia lalu mengambil ponselnya, lalu mengirim pesan kepada teman-temannya via WhatsApp.

"Tampaknya ada masalah dengan pesawat ini. Tolong cari saya jika saya tidak muncul," tulis Emiliano Sala.

 

Pesan tersebut sampai kepada teman-temannya. Mereka membalasnya, namun tak ada balasan balik dari striker 28 tahun asal Argentina itu.

Saat itu diyakini, pesawat sudah menukik ke laut Selat Inggris dekat Guernsey, dan menabrak air dengan kecepatan yang tidak terlalu tinggi.

Jasad Emiliano sudah ditemukan. Sedang tubuh pilot David Ibbotson, belum.

Jasad Sala dikeluarkan dari pesawat pada Rabu malam, dan diidentifikasi secara resmi.

Dipercayai pesawat itu jatuh karena cuaca buruk saat terbang dari Nantes di Prancis ke Cardiff, pada 21 Januari.

Mantan instruktur RAF David Learmount, yang sekarang menjadi editor konsultasi di situs web berita penerbangan Global, mengatakan, pilot Ibbotson (60), memiliki kendali atas pesawat ketika turun.

Dia mengatakan kepada The Times, bahwa puing-puing itu tidak menyebar di wilayah yang luas, seperti biasanya terjadi setelah penyelaman berkecepatan tinggi dan tidak terkendali.

Learmount mengatakan, ini menunjukkan pilot tidak benar-benar kehilangan kendali.

"Tidak ada yang menenggelamkan pesawat ke laut mengetahui bahwa mereka tenggelam ke laut. Anda menarik moncong ke atas.

"Itu tidak memasuki laut dengan kecepatan tinggi dengan moncongnya turun."

Ahli pemburu kapal karam yang menemukan tubuh Sala, memberi tahu The Mirror, bahwa dia juga akan membantu menemukan tubuh Ibbotson jika keluarganya memintanya.

Itu datang ketika putri Ibbotson, membuat halaman penggalangan dana, dalam upaya untuk memulai kembali pencarian ayahnya yang hilang.

Kampanye sejauh ini telah mengumpulkan hampir £14.000, dengan target menjadi £300.000.

Cabang Investigasi Kecelakaan Udara mengonfirmasi, pencarian telah diakhiri, dengan operasi untuk meningkatkan reruntuhan dibatalkan karena cuaca buruk.

TAG

BERITA TERKAIT