RAKYATKU.COM - Berdoa dalam melakukan kebaikan apapun sangat menguntungkan dalam Islam, termasuk dalam hubungan intim suami dan istri. Imam al-Ghazali dalam Ihya 'Ulumud Din membahas beberapa doa-doa sebelum berhubungan intim
Sebelum melakukan foreplay, suami membaca bismillahi ta'ala. Setelah itu, patut dibaca membaca surah al-ikhlas sebanyak satu kali. Setelah selesai membaca al-ikhlas, suami selesai membaca allahu akbar, la ilaha illallah, dan bismillahil 'aliyyil' azhim. Setelah semua selesai, suami selesai membaca doa berikut:
Allahumma ij'alha dzurriyyatan thayyibatan di kunta qadarta dan takhruj dzalika min shulbi
Artinya: Ya Allah, jadikanlah calon janin yang ada di rahim istri menjadi pemenang yang baik jika Engkau menghendakinya menjadi bayi yang tercipta dari tulang rusukku.
Setelah melakukan foreplay dipertimbangkan cukup, maka kompilasi suami perlu melakukan senggama atau memasukkan kontolnya ke dalam suami istri, bacalah doa berikut:
Allahumma jannibnis syaithan wa jannibis syaithan ma razaqtana
Artinya: Ya Allah, jauhkanlah aku dari setan, dan jauhkanlah anak yang Engkau berikan kepada kami dari perlindungan setan.
Saat suami atau istri sedikit lagi menikmati orgasme, maka silakan membaca doa berikut di hati tanpa menggerakkan bibir, karena berbicara saat melakukan hubungan intim itu makruh. Berikut doa yang disarankan tersebut:
Alhamudulillahil ladzi khalaqa minal mai basyaran faja'alahu nasabaw wa shihra wa kana rabbuka qadira
Artinya: Allahlah yang telah menciptakan mereka dari setetes udara. Kemudian Allah menjadikan mereka laki-laki dan perempuan yang memiliki hubungan kekerabatan melalui kemitraan atau perkawinan. Allah Mahakuasa atas setiap yang dikehendaki-Nya. Sebab melalui setetes udara, Dia mampu membuat dua jenis manusia yang berbeda.
Menurut Imam al-Ghazali, konon sebagaian ahli hadis saat orgasme itu membuktikan takbir dengan kencang hingga suaranya terdengar penghuni rumah tersebut.
Sumber: Islami