RAKYATKU.COM - Aksi pembobolan brankas berisi Rp 2,2 miliar di sebuah pusat perbelanjaan di Sragen, Jawa Tengah akhirnya terkuak.
Tiga pelaku berhasil sudah diciduk oleh Polres Sragen Polda. Masing-masing Supriyanto alias Gendon, Narwan Lusdiyanto alias Iwan, dan Risang Gilang Purboyo alias Risang.
Dari tangan pelaku, polisi menyita uang tunai Rp 1,2 miliar sisa dari total Rp 2,2 miliar yang belum digunakan. Selain itu, dua unit mobil, tiga sepeda motor, perhiasan, jam tangan, dan gerinda listrik yang digunakan pelaku untuk membuka brankas.
"Para pelaku melakukan pencurian dengan modus menawarkan pembuatan brankas kepada manajemen pusat perbelanjaan. Jadi, pelaku sudah mengetahui kelemahan-kelamahan brankas," ucap Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan dilansir dari Tribratanews, Kamis (7/2/2019).
Dipaparkan, para pelaku mulai beraksi sebelum pusat perbelanjaan tutup. Mereka bersembunyi di fudang. Setelah pusat perbelanjaan itu tutup, pelaku Iwan yang bersembunyi di gudang beraksi di dalam dengan menggunakan peralatan berupa gerinda listrik untuk membuka brankas. Sementara dua pelaku lainnya menunggu di luar pusat perbelanjaan.
Ketiga pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Selain di Sragen, satu tahun yang lalu para pelaku juga melakukan pembobolan brankas di pusat perbelanjaan di Ngawi, Jawa Timur. Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp 600 juta.