RAKYATKU.COM, GOWA - Operasi pencarian korban tanah longsor di Kabupaten Gowa sudah berakhir. Sebanyak lima korban dinyatakan hilang.
"Dari 55 korban yang ditemukan, ada 5 korban yang belum ditemukan. Diantaranya 4 kecamatan Bungaya, dan 1 di Kecamatan Manuju," ucap Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, Rabu (6/2/2019).
Dipaparkan, Tim SAR Gabungan sudah semaksimal melakukan pencarian dengan melibatkan anjing pelacak hingga alat berat. Namun, hasilnya masih nihil hingga masa tanggap darurat berakhir.
"Kelima-lima pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan karena dia lihat sendiri perjuangan kami semua," ucap Adnan usai menemui para keluarga korban tanah longsor yang dinyatakan hilang pagi tadi.
Proses selanjutnya, lanjut Adnan, pihaknya melakukan pemulihan keadaan pasca bencana. "Dalam proses pemulihan tersebut, setiap posko pengungsian harus dapat bantuan dan saya berharap itu dihabiskan," ucap Adnan.
Kementerian Sosial memberikan kompensasi kepada pihak keluarga korban yang tidak ditemukan, berupa uang tunai Rp15 juta per korban.
Pemerintah Kabupaten Gowa juga akan membantu korban yang kehilangan rumah karena longsor. Pihaknya akan carikan tempat yang aman dan akan dibantu untuk mendirikan kembali rumahnya.