Rabu, 06 Februari 2019 02:00
Ilustrasi
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM - Seks bisa jadi cara untuk mengusir stres. Gairah bercinta yang mengalir saat berhubungan intim memang dapat memicu hormon kebahagiaan, akhirnya menghilangkan stres dalam sekejap. 

 

Namun hati-hati, kalau keterusan Anda bisa mengalami kecanduan seks. Memang, apa saja sih tanda kecanduan seks yang sering kali tidak disadari? Berikut ulasan lengkapnya dikutip dari okezone.

Kecanduan seks disebut juga dengan gangguan hiperseksual. Kecanduan seks adalah gangguan yang membuat seseorang memikirkan atau melakukan tindakan seksual secara terus-menerus, meningkat, dan berdampak negatif pada kehidupan sehari-hari.

1. Sering masturbasi
Masturbasi memang bisa jadi ajang mengeksplorasi diri dan mencapai puncak kenikmatan. Bahkan, manfaat masturbasi bagi kesehatan pun sudah tidak diragukan lagi.

 

Namun hati-hati, masturbasi yang dilakukan terlalu sering dan berlebihan bisa menjadi tanda kecanduan seks. Apalagi bila Anda sampai rela mengesampingkan aktivitas lain hanya untuk bermasturbasi ria.

2. Cemas berlebihan jika tidak melakukan seks dalam sehari
Dr. Tina Tessina, seorang psikoterapis, mengungkap kepada Medical Daily bahwa pecandu seks akan mudah cemas dan putus asa ketika hasrat seksualnya tidak tersalurkan, meskipun hanya dalam sehari.

Tak peduli seberapa banyak biaya yang dibutuhkan, pecandu seks akan rela menggelontorkan banyak uang untuk memuaskan hasrat seksualnya. Salah satu contohnya, ia akan rela membeli banyak kuota untuk mengunduh video porno di internet. Ia juga rela membayar pekerja seks dengan harga mahal demi mengalirkan gairah bercintanya.

3. Suka bereksplorasi soal seks
Tidak puas dengan masturbasi saja, tanda kecanduan seks lainnya adalah seseorang akan rela mencari cara lain supaya bisa memuaskan hasrat seksualnya.

Ada banyak tanda kecanduan seks yang bisa diperhatikan dengan mudah. Mulai dari seringnya melakukan seks lewat telepon atau chatting, seks online di komputer (cybersex), atau bahkan dengan bangga memperlihatkan alat kelaminnya di depan banyak orang (eksibisionisme).

4. Terlibat dalam kasus kriminal seks
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, orang yang kecanduan seks akan terus mencari cara baru yang lebih menantang demi menyalurkan gairah seksualnya. Hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan rela melakukan hal ekstrem, meski sudah mencapai ranah kriminal.

Dalam kasus yang ekstrem, pecandu seks rentan terlibat dengan kegiatan kriminal yang berbau seks. Misalnya memperkosa, berhubungan seks dengan anak di bawah umur, hingga seks inses (dengan orang yang sedarah).

TAG

BERITA TERKAIT