Jumat, 01 Februari 2019 14:48
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Bencana alam yang menimpa Sulsel membuat Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali prihatin. Pihaknya ikut berduka atas peristiwa yang menelan puluhan korban jiwa itu.

 

Saat menghadiri Rapat Koordinasi Teknis Penanggulangan Bencana di Sulawesi Selatan di Ruang Ruang Rapat Pimpinan Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (1/2/2019), Sukri mengaku jika saat ini sudah mulai memasuki musim hujan. 

Jika sebelumnya Makassar yang menjadi Pusat ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan lumpuh akibat banjir dan wilayah selatan Sulawesi selatan lumpuh total akibat meluapnya Bendungan Bili-Bili.

“Saya berharap, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mempercepat terbentuknya tim terpadu penanggulangan bencana, khususnya pengembalian fungsi lahan pada kawasan gunung Bawakaraeng dan Lompo Battang. Saya yakin teman-teman dari TNI dan POLRI siap mendukung apa yang menjadi rencana besar kita ini,” ujarnya.

 

Sukri juga menyarankan Pangdam Hasanuddin bisa menjadi Ketua Tim Terpadu Penanggulangan Bencana dan Gubernur selaku Pengarah atau Penanggungjawab dalam menyukseskan program ini.

"Kami yakin, di bawah kepemimpinan Pak Nurdin dan Pak Sudirman kita mampu mengatasi masalah ini dengan cepat karena sudah ada beberapa konsep yang dapat kita adopsi dalam mengatasi persoalan banjir seperti konsep Sungai Citarum di Jawa Barat," jelasnya.

Dia juga berpesan kepada pemerintah pusat agar kiranya mengkaji kembali pengembalian kewenangan pelindungan hutan kepada daerah kabupaten dan kota. 

Pemerintah pusat, kata Sukri, juga harus memberikan kewenangan yang lebih besar kepada daerah untuk menjaga dan melestarikan hutan yang ada di wilayahnya masing-masing.

TAG

BERITA TERKAIT