RAKYATKU.COM - Senin (28/1/2019) menjadi pengalaman pahit bagi HS (18), warga Kelurahan To'Bulung, Kecamatan Bara, Kota Palopo. Mahasiswi itu menjadi korban pelecehan seksual tiga pemuda.
Awalnya, HS diajak makan durian oleh rekannya, AI (18), warga Desa Tombang, Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu. Mereka makan durian berdua di sebuah pondok di perbukitan di Desa Tombang.
Usai makan durian, tiba-tiba niat jahat AI muncul. Dia memaksa HS untuk melayani nafsu birahinya. Tidak hanya sekali, AI melakukannya dua kali berturut-turut.
Tidak sampai di situ. Dua rekan AI yakni HAS (16) dan BA (29) menyusul ke lokasi. Keduanya juga minta jatah. HS memberontak, namun sia-sia. BA dan HAS secara bergantian memegang tangan HS untuk melampiaskan nafsu.
Kapolres Luwu, AKBP Dwi Santoso melalui Kapolsek Walenrang, AKP Rafli mengatakan, ketiga pelaku sudah ditangkap.
"Atas partisipasi pemerintah dan warga setempat, ketiganya telah menyerahkan diri, yang kemudian dijemput polisi dan dibawa ke Polsek Walenrang," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Rakyatku.com, Kamis dini hari (31/1/2019).
Saat ini, ketiganya telah diamankan di Mapolsek Walenrang, Kabupaten Luwu, untuk penyelidikan lebih lanjut.