Rabu, 30 Januari 2019 18:05
Kolase foto saat Ilyas Dg Ngila (53) memperagakan penyebab cuma badan depannya yang berlumur lumpur sebelum bertemu Sandiaga S Uno.
Editor : Mulyadi Abdillah

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ilyas Dg Ngila (53) tak sudi dirinya disebut bagian dari sandiwara Cawapres RI, Sandiaga S Uno saat menemui korban banjir di Makassar pada pekan lalu. Ia pun memperagakan mengapa cuma tubuh bagian depannya berlumur lumpur dan bagian punggungnya nampak bersih. 

 

Daeng Ngila, sapaan akrabnya mengaku sudah tahu jika fotonya viral di media sosial. Pria dengan kumis tebal ini lalu menjelaskan kronologi kejadian tersebut kepada Jurnalis Rakyatku.com di kediamannya, Jalan Mallengkeri Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Rabu (30/1/2019). 

"Jadi begini. Saya sementara bersihkan bagian bawah spring bed karena penuh lumpur. Spring bed itu pendek tidak ada kakinya, makanya saya kasih kursi empat baru menyapu ma di bawah. Tidak bisa kalau tidak dikasih begituki. Tengkurap ka kayak berenang dilumpur. Jadi penuh mi lumpur didepan ini," beber pria berusia 53 tahun tersebut sambil menunjuk bagian dadanya.

Daeng Ngila juga lantas menunjukkan ruangan tempat spring bed tersebut berada. Di sebuah kamar tidur bagian belakang rumah kayu miliknya. Tak lupa dia memperagakan caranya tengkurap di lantai kayu rumahnya tersebut saat membersihkan lumpur.

 

Di saat sedang menyapu lumpur dengan sapu lidi, kata Daeng Ngila, tersiar kabar Sandi sudah datang. Mengetahui duet Prabowo Subianto tersebut datang, dirinya langsung keluar dari kolong spring bed dan berlari menuju ke arah tanggul.

"Langsung ma lari ke atas tanggul. Dia (Sandi) langsung datang sama saya. Dia tanyakan kondisi rumahku," tambah ayah dari lima anak ini.

Daeng Ngila pun tak menyangka jika badannya yang berlumuran lumpur tersebut menyebar ke seluruh Indonesia. Dia menyayangkan adanya tuduhan jika lumuran lumpur tersebut adalah sesuatu yang direkayasa olehnya.

"Banyak orang bilang sengaja saya kasih lumpur badanku. Tidak mungkin, orang sementara membersihkan tidak mungkin sengaja dikasih lumpur begitu," katanya.

Daeng Ngila yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir tersebut mengaku jika memang telah mengetahui rencana kedatangan Sandi. "Iyya saya tau memang mi kalau mau datang," singkatnya.

TAG

BERITA TERKAIT