RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan masih terus mengevakuasi warga yang terdampak banjir akibat tingginya air di sekitar wilayah Bendungan Bili-bili, Selasa (22/1/2019).
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menjelaskan, pihaknya sudah mengintruksikan pihak terkait untuk secepat mungkin mengevakuasi warga yang terdampak.
"Kita sudah kerahkan beberapa perahu fiber, karet dan armada serbaguna ke Gowa," kata Sudirman saat dikonfirmasi Rakyatku.com sesaat lalu.
Dikatakan Sudirman, saat ini pihaknya masih terus memantau ketinggian debit air di Kabupaten Gowa dan sekitarnya.
"Ini lagi koordinasi dengan Bapak Bupati Gowa terkait Bendungan Bili-bili. Pemprov dalam hal ini BPBD lagi diperbantukan untuk ke sana, dan koordinasi dengan Basarnas untuk relokasi warga di sekitar aliran hilir Bili-bili sampai kondisi lebih baik. Mohon doanya kepada semua," kata Sudirman.
Sebelumnya, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyampaikan, pintu air di bendungan Bili-bili sedang dibuka sehingga diperkirakan akan berdampak adanya aliran deras.
Adnan mengajak segenap masyarakat Kabupaten Gowa agar tetap berdoa agar semua tetap dalam lindungan Allah SWT.
"Saya ajak masyarakat sambil kita sama-sama berdoa kepada Allah SWT agar curah hujan normal kembali dan kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT," kata Adnan.