Senin, 21 Januari 2019 22:05
Suasana usai diskusi Potensi Masalah dalam Pemilu 2019 di Aula Endra Dharmalaksana Mapolres Gowa, Senin (21/1/2019)
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, BAROMBONG - Salah satu kecamatan di Kabupaten Gowa, disinyalir menjadi target oknum politik uang, dalam kontestasi Pemilu.

 

Hal itu diungkap Laboratorium Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar, pada Diskusi Potensi Masalah dalam Pemilu 2019 di Aula Endra Dharmalaksana Mapolres Gowa, Jalan Syamsuddin Tunru. Senin, (21/1/2019).

Kepala Penelitian dan Pengembangan Laboratorium Ilmu Politik UIN, Reskianti, menyebutkan, Kecamatan Barombong merupakan daerah rawan akan politik uang di wilayah Kabupaten Gowa. Hal itu berdasarkan hasil survei pemetaan politik yang dilakukan timnya.

Hasil penelitiannya menunjukkan, 90 persen sampel responden di kecamatan tersebut, mengaku menjadi sasaran politik uang. Reskianti menuturkan, masyarakat mengaku berpartisipasi memilih jika memperoleh mahar berupa uang.

 

"Dari 18 kecamatan di Kabupaten Gowa, 90 persen responden menjawab pernah menerima uang selama masa pemilihan umum. Sasarannya baik Pileg, Pilkada, dan Pilkades," beber Reskianti.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga, mengatakan, potensi kecurangan yang diungkap oleh hasil penelitian tersebut, dijadikan bahan penyelidikan. 

Shinto akan menurunkan anggotanya bersama Bawaslu hingga tingkat Panwascam, untuk berupaya mencegah dan mempersempit ruang gerak oknum, yang ingin mengotori Pemilu 2019 dengan politik uang, maupun konflik yang lain.

“Kami bersama Bawaslu, akan mencoba melihat secara faktual di lapangan masukan dan informasi dari hasil penelitian ini, sehingga dapat diminimalisir dan direduksi, agar tidak terjadi dalam Pemilu 2019 di Kabupaten Gowa,” demikian rencana penindakan Shinto.

TAG

BERITA TERKAIT