Selasa, 22 Januari 2019 08:10
Polisi menggerebek sebuah restoran yang memasang jimat untuk menarik pelanggannya, di Johor, Malaysia.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, JOHOR - Sebuah restoran yang dikelola seorang wanita di Johor, digerebek. Pasalnya, restoran yang telah beroperasi selama 18 tahun di Pasir Gudang itu, diketahui telah menggunakan lebih dari 30 jenis jimat untuk menarik pelanggan. 

 

Praktik ini dianggap sebagai pelanggaran besar dalam Islam, dan ditemukan setelah pihak berwenang menggerebek restoran. 

Semua pesona mistik berisi kalimat Jawi, yang tidak memiliki makna yang jelas bagi petugas. 

Jimat ini digantung di seluruh restoran, beberapa ditampilkan dalam bingkai foto, sementara yang lain di dalam botol dan wadah kecil. 

 

Pemiliknya, yang adalah seorang Muslim, tidak pernah meminta sertifikasi halal dari pihak berwenang, dan hanya dua dari 23 pekerja yang beragama Islam. 

Direktur cabang Perdagangan Dalam Negeri dan Urusan Konsumen Johor, cabang Khairul Anwar Bachok mengatakan kepada Harian Metro, bahwa penggerebekan itu dilakukan berdasarkan keluhan yang dibuat oleh pelanggan restoran. 

“Awalnya penggerebekan itu hanya untuk memeriksa sertifikasi halal restoran, tetapi yang mengejutkan, kami menemukan jimat ini. Kami akan membiarkan Jabatan Agama Islam Negeri Johor, berurusan dengan jimat yang diyakini dibawa dari India," ujarnya. 

Rumah makan itu diperintahkan untuk menghapus semua jimat, karena praktik itu dapat merusak keyakinan individu. 

The Star melaporkan, sebagian besar pemilik rumah makan di Johor, kehilangan bisnis secara drastis, karena pelanggan Muslim kehilangan kepercayaan terhadap mereka atas dugaan penggunaan jimat, selain larangan merokok.

TAG

BERITA TERKAIT