Sabtu, 19 Januari 2019 11:43
Korban menderita luka tikaman di punggunya (kiri), suasana ruangan saat korban ditikam.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MALAYSIA - Kamis, 17 Januari 2019. Jarum menunjukkan pukul 10.30 waktu Kluang, Malaysia.

 

Di sebuah rumah di Taman Kiara Mas2, Kluang, Malaysia, sepasang suami istri berusia 40-an tahun, yang merupakan pemilik rumah, tengah diobati seorang dukun.

Suami mempercayai, istrinya kena guna-guna, sehingga dia mengundang dukun yang mereka kenal baik. Dukun tersebut masih muda, usianya 20 tahun. Dia juga bekerja sebagai pegawai bank.

Saat tengah mengobati pasien wanitanya, dukun itu tiba-tiba kesurupan. Dia lalu mengambil parang di depannya, kemudian menyerang kedua pasiennya.

 

"Mati kau," ujarnya sambil mengayunkan dan menusukkan parang itu berkali-kali.

Untung pasangan suami istri itu berhasil lari keluar dari dalam rumah.

Menurut Kepala Polisi Kluang, Asisten Komisaris Mohd Abduh Ismail, pasangan itu lolos dari maut dengan luka kecil. 

Pasangan suami istri itu, lalu menghubungi polisi.

Ketika polisi sampai di sana, mereka mencoba membujuk pria itu keluar dari ruangan, tetapi tidak berhasil. 

Oleh karena itu, beberapa polisi memutuskan untuk mendobrak pintu dan mereka menemukan lelaki itu terbaring bersimbah darah. 

Dukun itu ditemukan dengan luka tusuk di dadanya dan keris di dekat mayatnya. Sampai sekarang, Abduh mengatakan bahwa tubuh pria itu dikirim untuk autopsi.

TAG

BERITA TERKAIT