RAKYATKU.COM, SIDRAP - Seorang pemuda asal Desa Allakuang, Maritengngae telah dihipnotis orang tak dikenalnya. Kasus ini sementara dalam penyelidikan kepolisian.
Pria yang mengaku bernama Safri ini kehilangan sejumlah uang dan handphone setelah dibawa kabur penghipnotis.
"Kejadiannya, dua hari lalu. Saat itu, saya baru pulang dari sawah membantu orang tua," kata Safri yang mengaku malu menyebutkan nama aslinya untuk dipublikasikan, Selasa (15/1/2019).
Ketika sampai di kediamannya, korban mengaku didatangi seseorang menggunakan sepeda motor. "Dia (pelaku) menyapa saya dengan akrab seolah-olah saya mengenalnya," ujar Safri.
Setelah itu, orang misterius tersebut menyuruh Safri masuk ke dalam rumahnya meminta sejumlah uang kepada ibunya. "Saya menurut saja mengikuti permintaannya. Saya merasa tidak curiga sama sekali," jelas Safri.
Saat keluar dan membawa uang, pelaku kemudian meminta korban naik ke sepeda motornya dan memboncengnya ke arah utara menuju Pangkajene.
Tiba di salah satu toko di Pangkajene, pelaku kemudian meminta uang dan handphone miliknya lalu kabur meninggalkannya di TKP.
"Saya baru sadar telah ditipu setelah dia pergi. Tapi, saya tidak bisa berbuat apa-apa. Saya tidak bisa mengejarnya karena kabur menggunakan motor," kata Safri.
Korban mengaku sudah melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian. "Saya berharap petugas bisa menangkap pelaku, karena saya sudah jelaskan ciri-cirinya kepada polisi," pungkas Safri.