RAKYATKU.COM, LUWU TIMUR - Setiap usaha yang dikerjakan bersungguh-sungguh tentu akan meraih hasil yang diharapkan. Seperti itulah tekad Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang terus berupaya memberikan edukasi dan pendampingan.
Meski sempat gagal pada tahun 2015, 2016, dan 2017, tekad untuk kembali meraih Piala Adipura akhirnya terwujud di tahun 2018. Sebagaimana diketahui, piala Adipura merupakan penghargaan tertinggi bagi Kabupaten/Kota yang berhasil menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan Kabupaten/Kota.
Di awal tahun 2019 ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan anugerah Adipura kepada 146 penerima penghargaan terdiri dari penerima 1 Adipura Kencana, 119 Adipura, 10 sertifikat Adipura, 5 plakat Adipura serta penghargaan kinerja pengurangan sampah kepada 11 Kabupaten/Kota.
Pemberian penghargaan itu berlangsung di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Warabakti, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat yang diserahkan oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla kepada Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler, Senin (14/1/2019).
"Alhamdulillah, penghargaan ini adalah kerja keras kita semua melalui program kebersihan yang digalakkan seperti CLBK atau Cinta Lingkungan Bersih dan Keren yang telah menginspirasi semua komponen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan," kata Husler usai menerima penghargaan tersebut.
Dalam amanatnya, Husler berpesan, penghargaan ini tidak boleh membuat semua berpuas diri dan kembali mengabaikan kebersihan dan lingkungan sekitar. "Tapi sebaliknya, penghargaan ini harus menjadi pemacu semangat kita untuk lebih bersemangat lagi menjaga kebersihan dan lingkungan sekitar agar tetap terlihat asri, nyaman dan keren."