Minggu, 13 Januari 2019 19:19
Fahri Hamzah
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Mengapa Fahri Hamzah tak ngotot menjadi anggota DPR RI lagi? Walaupun tak disebutkan secara langsung, jawabannya cukup mengejutkan.

 

Saat ini gaji anggota DPR RI berkisar Rp60 juta per bulan. Jika dihitung-hitung, maka dalam satu tahun seorang legislator menerima gaji Rp720 juta atau dalam lima tahun hanya Rp3,6 miliar.

Bagi caleg tertentu, bisa jadi modal yang digunakan saat kampanye, tak bisa kembali dalam lima tahun. Terutama bagi caleg yang belum terkenal.

Fahri Hamzah yang saat ini masih duduk sebagai wakil ketua DPR RI sudah punya "tabungan" Rp30 miliar dari hasil memenangkan gugatan atas Presiden PKS. Kasus itu sudah inkrah setelah Mahkamah Agung menolak kasasi presiden PKS.

 

Pengacara Fahri, Mujahid A Latief memberi waktu kepada PKS untuk segera membayar ganti rugi sebesar Rp30 miliar tersebut. Mujahid sudah melayangkan surat ke DPP PKS.

"Kami kasih waktu anggap lah satu minggu ke depan. Kalau tidak dijalankan, kami ajukan ke pengadilan," ujar Mujahid, Rabu (9/1/2019) lalu.

Maka wajar jika Fahri tak lagi ngotot menjadi anggota DPR RI. Padahal, beberapa parpol menawarkan untuk pindah. Jika uang ganti rugi itu cair, maka setara dengan gaji anggota DPR RI selama 41 tahun atau lebih delapan periode.

Menanggapi tenggat waktu delapan hari itu, Presiden PKS Sohibul Iman akhirnya angkat bicara.

"Sudah disampaikan untuk eksekusi itu ada prosedurnya, tidak bisa grasa-grusu," kata Sohibul di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Minggu (13/1/2019).

Sohibul terkesan menghindar untuk membahas lebih lanjut mengenai perkara ini. Dia menyerahkan kasus ini kepada tim kuasa hukum PKS. "Silakan Anda tanya tim hukum kita," kata dia. 

Sebelumnya, putusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak kasasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terhadap Fahri Hamzah telah keluar salinannya pada 3 Januari lalu. 

TAG

BERITA TERKAIT