Jumat, 11 Januari 2019 19:23
Anggota KKB Papua.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, JAYAPURA - Tokoh-tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM), terus meneriakkan kalau Pendeta Gemin Nigiri ikut tewas dibantai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Desember 2018.

 

OPM juga mengatakan, mayatnya langsung dibakar oleh aparat keamanan. 

Namun kabar itu dibantah Pendeta Nataniel Tabuni. Menurutnya, sampai saat ini, Pendeta Gemin Nigiri, masih sehat. Itu diungkap Pendeta Tabuni melalui Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi di Jayapura, Jumat (11/1/2019), sebagaimana dilansir dari Detik.

"Kabar tersebut hanyalah isu yang dibuat oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," ujar Pendeta Nataniel Tabuni melalui Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi di Jayapura.

 

Pendeta Nataniel kata Aidi, mengakui kalau dia sudah bertemu dengan Pendeta Gemin Nigiri dan dia dalam keadaan baik-baik saja.

Aidi membeber, isu pembunuhan terhadap Pendeta Gemin Nigiri, sengaja dibuat kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM). Maksud dan tujuannya,  untuk menunjukan pada dunia bahwa Kabupaten Nduga tidak aman.

Pendeta Nataniel Tabuni juga menyampaikan, kondisi saat ini di Nduga sudah normal. Seluruh masyarakat Nduga hidup baik dan aman-aman, pasca terjadinya pembunuhan terhadap 17 orang pekerja jembatan PT Istaka Karya di Nduga, awal Desember 2018 lalu.

TAG

BERITA TERKAIT