RAKYATKU.COM - Nama Catherine Sharon Gasnier alias Cathy Sharon ikut terseret dalam kasus prostitusi online artis.
Nama Cathy Sharon dicatut dalam sebuah katalog, lengkap dengan foto, harga, hingga nomor teleponnya. Cathy Sharon geram saat mengetahui hal tersebut.
Merasa nama baiknya tercemar, Cathy Sharon melalui kuasa hukumnya, Sandy Arifin, berencana akan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
"Iya aku baru dapet link nya dari Mba Cathy Sharon kemarin siang. Terus setelah aku baca dan lihat aku tanya, apakah memerlukan untuk klarifikasi atau laporan, akhirnya dia berdiskusi dulu dengan pihak keluarga untuk menjalankan proses pelaporan ini," kata Sandy Arifin, Rabu (9/1/2019).
"Kemudian setelah minta waktu satu jam, Mba Cathy nya saya hubungi lagi dan beliau sudah bulat untuk melaporkan hal ini ke pihak kepolisian pada hari Kamis siang, besok," sambungnya.
Katalog tersebut tersebar luas di grup WhatsApp dan internet. Di dalamnya, nama Cathy Sharon hanya inisial CS. Foto-fotonya juga terlihat begitu seksi dan nakal. Di situ tertulis, pelayanannya dibandrol dengan harga Rp.60 juta sekali kencan.
"Karena dia merasa sangat dirugikan sekali nama baiknya karena foto tersebut. Apalagi ada di beberapa grup grup WhatsApp anaknya," ungkap Sandy Arifin kepada Detikcom.
"Apalagi ada harganya. Pokoknya dia sangat keberatan sekali. Beberapa temennya langsung mengklarifikasi. Kan kasian. Dia kan juga punya keluarga," lanjutnya.
Menurut Sandy Arifin, kliennya akan melaporkan soal siapa yang membuat dan menyebarkan katalog tersebut.
"Siapa yang membuat foto itu, siapa yg mengedit dan menyebarkan foto itu. Karena dia ngerasa dirugikan sekali, karena itu bukan fotonya dia," tutur Sandy Arifin.
"Kalau saya lihat dari link nya memang mukanya muka mba Cathy tapi menggunakan badannya baju yg tidak sopan," pungkasnya.