Minggu, 06 Januari 2019 11:07
Suasana salat subuh berjemaah di PDAM Kota Makassar, Jl Ratulangi, Makassar, Minggu (6/1/2019).
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Minggu, 6 Januari. Subuh itu, di halaman PDAM Kota Makassar, Jalan Ratulangi, para pria mengatur barisan sekitar enam saf. Di atas karpet merah, mereka menghampar sajadah.

 

Hawa dingin, tak melunturkan semangat mereka, menggelar salat subuh berjemaah.

Itu bagian dari Gerakan Salat Subuh Berjemaah yang diprogramkan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.

Jajaran direksi dan pegawai PDAM Kota Makassar, melebur dalam barisan saf.

 

"Kita memulai dan membuka Tahun Baru 2019 ini, dengan hal yang baru. Melaksanakan sesuatu yang baik, dengan harapan segala apa yang direncanakan dan ditargetkan, dapat tercapai. Serta tak lupa berdoa dan bermunajat kepada Allah SWT, semoga harapan kita diijabah oleh-Nya," ujar Direktur Umum PDAM Kota Makassar, Arifuddin Hamarung.

Sementara Ustaz Dr. Erwin Baharuddin dalam ceramahnya menyampaikan pesan, salat subuh merupakan ibadah yang paling berat, karena atas Perkenaan Allah SWT. 

"Orang beriman dapat terbangun melaksanakannya. Bagaimana tidak, sebagian orang masih terlelap dalam tidurnya, sementara orang yang beriman dengan hati yang ikhlas, menghadap dan beribadah kepada Tuhannya," terangnya. 

Momentum salat subuh berjemaah ini lanjut dia, dijadikan tonggak awal membuka tahun, agar ke depan dapat melaksanakan salat subuh dan ibadah salat wajib lainnya secara rutin. 

"Setiap orang pasti pernah berbuat kesalahan dan melampaui batas. Tetapi yakinlah, Allah SWT melarang manusia untuk berputus asa dari rahmat dan pengampunan-Nya. Asalkan kita bersungguh-sungguh meninggalkan dan tidak mengulangi semua dosa, serta kesalahan itu dengan memperbanyak Istigfar," paparnya lagi. 

Dia melanjutkan, subuh hari ini sangat luar biasa. Langit sangat cerah, padahal musim hujan tidak mengenal waktu turunnya. Apalagi dilakukan di tempat terbuka. 

"Ini membuktikan, ibadah kita mendapat ridho-NYA, maka bersyukurlah dan perbanyak mengucapkan Alhamdulillah," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Manajemen PDAM Kota Makassar, juga menutup tahun 2018 dengan melakukan Kegiatan Bakti Sosial Donor Darah, yang dipimpin langsung Direktur Utama, Haris Yasin Limpo, dan menyumbangkan 57 kantong darah. 

"Kita sengaja melakukan ini, dengan harapan menutup tahun dengan berakhlaqul qarimah, agar tidak terlena menutup tahun dengan kegiatan yang sia-sia, ujar Haris Yasin Limpo.

TAG

BERITA TERKAIT