Rabu, 02 Januari 2019 12:56
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Seorang penyelam akhirnya mengetahui mengapa tubuhnya menggelembung yang membuatnya tampak seperti Popeye. Kondisi tubuh itu didapatinya usai kecelakaan memancing sekitar empat tahun yang lau.

 

Alejandro Ramos yang dijuluki Willy, bekerja sebagai penyelam dan mencari nafkah dari laut. Namun saat bekerja empat tahun lalu, sebuah kapal kargo tidak sengaja memotong sejang udara waktu dia menyelam.

"Saya menyelam di kedalaman sekitar 19 depa. Sebuah kapal kargo datang, melewati selang udara saya dan memotong selang udara saya menjadi dua. Aku tahu aku harus naik dengan cepat, aku tidak bisa tinggal lebih lama lagi," kata dia menceritakan kisahnya, dikutip dari Daily Mirror, Rabu (2/1/2019).

"Aku melepaskan sabuk timahku. Lalu aku terdorong ke atas seperti peluru. Aku mulai kehilangan akal sehat. Kemudian aku membuka mataku, semuanya buram."

 

Selang yang terpotong itu adalah satu-satunya alat untuk bertahan di kedalaman laut bagi ayah dua anak ini. Beruntung dia selamat dari insiden itu, namun tubuhnya tiba-tiba membengkak.

Akibatnya, tubuhnya mengalami kenaikan berat badan hingga 30 kilogram. Dia juga menderita sakit di dada dan pinggulnya.

"Saya menjadi sangat tertekan, saya hampir bunuh diri."

Selama empat tahun dia berobat, dia tak kunjung menemukan biang masalah yang membuat tubuhnya seperti balon itu.

Namun baru-baru ini, dia melakukan perjalanan ke Rumah Sakit Angkatan Laut di Lima untuk bertemu dengan Dr Raul Aguado, seorang spesialis dalam pengobatan hiperbarik dan bawah air.

Dr Aguado mengukur lengan Willy masing-masing 74 sentimeter dan dadanya 135 sentimeter. Dokter spesialis itu merawat pasien yang mengalami kecelakaan menyelam, biasanya dengan The bends.

Ini terjadi ketika penyelam kembali ke permukaan terlalu cepat, tidak memberikan nitrogen waktu yang cukup untuk meninggalkan tubuh.

Sebaliknya gas berubah dan dilepaskan sebagai gelembung.

Gelembung-gelembung ini dapat menyumbat pembuluh darah dan terjebak dalam persendian yang menyebabkan rasa sakit dan bengkak.

Sayangnya perawatan ini tidak pernah berhasil untuk Willy. "Saya belum pernah melihat kasus seperti milik Alejandro sebelumnya," kata dr Aguado.

"Saya telah melihat pasien yang menderita penyakit subaquatic dan datang benar-benar bengkak tetapi dengan ruang hiperbarik ini menghilang dalam satu hingga tiga jam."

"Menurut saya? Saya pikir kondisi ini disebabkan oleh masalah menyelam."

Setelah memeriksa darah dan jaringan Willy, Dr Aguado mengkonfirmasi bahwa Willy memang memiliki gelembung nitrogen yang bersarang di jaringan lemaknya.

Sekarang dia memiliki jawaban yang telah dia tunggu selama empat tahun, dia dapat menjalani perawatan serius termasuk operasi rekonstruktif dan estetika untuk memotong jaringan.

TAG

BERITA TERKAIT