RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Terduga pelaku curammor berinisial W diduga melarikan diri Polres Jeneponto setelah menjalani penahanan selama beberapa hari. Tak hanya W, barang bukti motor juga sempat diamankan. Informasi yang diperoleh, W ditahan pada 7 September 2022.
Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kapolres Jeneponto, AKBP Andi Erma Suryono mengatakan korban tidak melanjutkan perkara karena motor yang bersangkutan sudah kembali.
"Tuk lebih teknisnya silahkan ditanyakan ke pak Kasat," kata Andi Erma dalam pesan singkatnya.
Baca Juga : Razia SPBU, Polres Jeneponto Selidiki Kelangkaan BBM dan Dugaan Perdagangan Ilegal
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jeneponto, Iptu Nasaruddin menepis kabar adanya tahanan yang kabur di Polres Jeneponto. Dia membenarkan ada terduga pelaku curanmor yang diamankan dan sementara dilakukan pengembangan oleh tim Buser.
"Jadi tidak ada tahanan kabur. Ternyata korban mencabut laporannya dan menyatakan tidak keberatan dan memohon untuk tidak dilakukan proses," katanya Kepada Wartawan pada Rabu 21 September 2022.
Terkait surat Perintah Panahanan, Iptu Nasaruddin menyebut belum berlaku karena belum lewat 24 jam lalu korban cabut laporan.
Baca Juga : Polres Geledah Kantor Desa di Jeneponto
"Maka perkaranya diselesaikan dengan cara Restoratif Jastice (RJ)," terangnya.
Ditanya, apakah W sudah dinyatakan bebas setelah korban memcabut laporannya, Iptu Nasaruddin tidak menjawab.
Dari pantauan Rakyatku.com, Propam dan Paminal Polda Sulawesi Selatan sedang melakukan pemeriksaan di Mapolres Jeneponto terkait dugaan tahanan kabur tersebut.
Baca Juga : Tim Tipikor Polres Jeneponto Selidiki Dugaan Penggadaian Mobil Operasional Kepala Desa Baltar
