Senin, 13 Juni 2022 09:00

Umurnya Baru 18 Tahun, JCH Asal Sinjai Jadi Jemaah Haji Termuda Sulsel Tahun Ini

Usman Pala
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ferdi Wiranata
Ferdi Wiranata

Ferdi merupakan siswa SMU Negeri 1 Kabupaten Sinjai yang berusia 18 tahun menjadi Jemaah Calon Haji (JCH) termuda Sulsel yang akan melaksanakan ibadah Haji 1443 Hijriah/2022.

RAKYATKU.COM -- Setelah dua tahun menunggu, akhirnya akan berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini. Ferdi Wiranata bin Surabil bersama orang tuanya merupakan warga Pulau Kambuno, Desa Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai.

Ferdi merupakan siswa SMU Negeri 1 Kabupaten Sinjai yang berusia 18 tahun menjadi Jemaah Calon Haji (JCH) termuda Sulsel yang akan melaksanakan ibadah Haji 1443 Hijriah/2022.

Berdasakan data admin siskohat (Sistem Informasi haji Terpadu) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulsel, Bidang Haji dan Umrah, Ferdi asal Kabupaten Sinjai tercatat sebagai jemaah haji termuda di Sulsel.

Baca Juga : Pengumuman Hasil Seleksi PPIH Arab Saudi 1445 H Diundur

Hal itu di sampaikan Pranata Humas Kanwil Kemenag Sulsel H. Mawardi saat mengkonfirmasi Humas Kemenag Sinjai, Minggu (12/6/2022) pagi.

"Di usianya yang masih 18 tahun tercatat sebagai jemaah haji termuda Kabupaten Sinjai. Tahun ini, dia akan menunaikan ibadah haji bersama ibunya, sebenarnya akan berangkat pada 2020 namun harus tertunda akibat pandemi," ucap Mawardi.

Berkat keputusan bersama Hasriati Mappiasse (Ibu Ferdi) yang memilih tidak menarik kembali setoran dana haji maupun pelunasan, akhirnya tahun 2022 bisa berhaji.

Baca Juga : Luncurkan Brand Baru, Tazkiyah Tour Fokus Umrah Premium

Menurut Mawardi Dia berangkat ke Tanah Suci merupakan porsi pelipahan menggantikan sang ayah Surabil bin Mamma yang meninggal karena penyakit Komplikasi pada tahun 2020 lalu.

Keberangkatan ke tanah suci Mekah mendampingi ibunya bersama dengan 107 Jamaah Calon Haji Asal Kabupaten Sinjai bergabung dalam kloter 18 mendatang.

“Sejatinya yang akan berangkat adalah ayahnya, namun almarhum meninggal dunia sebelum pelaksanaan tahapan pemberangkatan haji berlangsung," ujar Mawardi.

Baca Juga : Keppres Biaya Haji 2024 Terbit, Berikut Besaran Bipih Per Embarkasi

Ferdi tidak menyangka akan menginjakkan kaki di Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Walau merasa sedih ditinggal sang ayah, tapi ada rasa bahagia bisa berangkat bersama sang ibu meski dengan waktu persiapan yang singkat dan berharap kepada Allah semoga dilancarkan ibadah.

"Perasaan bercampur antara sedih dan senang, gembira bisa berangkat mendampingi ibu tercinta di tanah suci nantinya, ada senang, ada sedih bisa ke berangkat ke Tanah Suci tahun ini," kata Ferdi

Sementara itu Hasriati Mappiasse (Ibu Ferdi) berharap putranya bisa turut mendoakan almarhum ayah di tengah-tengah rangkaian ibadah haji nanti.

Baca Juga : Seleksi PPIH Dibuka, Kemenag: Petugas Harus Siap Membina, Melayani, dan Melindungi Jemaah Haji

Ferdi merupakan salah satu JCH asal Sinjai yang merupakan regulasi tentang pelimpahan nomor porsi haji reguler dapat dilakukan bagi jemaah haji yang sakit permanen atau meninggal dunia Dia menggantikan ayahnya yang merupakan pendaftar tahun 2010.

"Alhamdulillah pelimpahan nomor porsi sudah terbit nomor porsinya tanpa harus memulai kembali dari awal, cukup melanjutkan dari nomor porsi Almarhum sebelumnya,” tambah Hasriati.

#haji #Kemenag Sulsel