Senin, 18 April 2022 16:39

Manfaatkan Perang di Ukraina, ISIS Akan Balas Dendam Kematian Bekas Pemimpinnya

Usman Pala
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi (Foto: VOA Indonesia/AFP)
Ilustrasi (Foto: VOA Indonesia/AFP)

"Kami mengumumkan, dengan seizin Allah, kampanye pembalasan yang diberkati," ucap juru bicara ISIS, Abu-Omar al-Muajjir,

RAKYATKU.COM, -- Kelompok ISIS pada Minggu (17/4/2022) berjanji akan melakukan pembalasan atas pembunuhan bekas pemimpinnya Abu Ibrahim al-Qurashi.

"Kami mengumumkan, dengan seizin Allah, kampanye pembalasan yang diberkati," ucap juru bicara ISIS, Abu-Omar al-Muajjir, dalam pesan audio yang beredar via aplikasi pesan Telegram seperti dilansir dari VOA Indonesia, Senin (18/4/2022).

Abu-Omar al-Muhajir, juga menyerukan para pendukungnya untuk memulai lagi serangan di Eropa, dengan memanfaatkan invasi Rusia ke Ukraina.

Baca Juga : Blak-blakan Dideportasi Singapura, Ustaz Abdul Somad: Apakah karena Teroris? Apakah karena ISIS?

Pemimpin kelompok itu sebelumnya tewas pada awal Februari saat ia meledakkan bom untuk menghindari penangkapan ketika AS melakukan penyerbuan di wilayah Suriah barat laut, kata Gedung Putih dan para pejabat pertahanan AS.

Pada 10 Maret, kelompok itu mengonfirmasi kematiannya dan bekas juru bicara kelompok itu. ISIS kemudian mengangkat Abu Hasan al-Hashemi al-Qurashi sebagai pemimpin yang baru.

Tak banyak yang diketahui mengenai pemimpin baru itu, yang merupakan pemimpin ketiga ISIS sejak kelompok itu dibentuk.

Baca Juga : AS Sanksi Lima Fasilitator ISIS Asal Indonesia, Ini Nama-namanya

Sumber: VOA Indonesia

#ISIS