RAKYATKU.COM -- Harapan boleh membubung tinggi. Namun, memprediksi hasil antara Timnas Indonesia versus Thailand tetap berpatokan akal sehat.
Setidaknya ada tujuh faktor yang membuat Indonesia tak bisa berbuat banyak melawan Thailand, malam ini. Bagi Indonesia, laga sisa babak kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia ini tinggal formalitas. Sekadar menggugurkan kewajiban.
Lantas apa saja ketujuh faktor tersebut? Berikut catatannya:
Baca Juga : Bola Khusus Semifinal dan Final Piala Dunia 2022, Namanya Al Hilm
1. Dari 5 tim yang menghuni Grup G, Indonesia satu-satunya tim yang belum mengantongi poin sama sekali alias masih nol.
2. Timnas Indonesia sudah melakoni lima pertandingan dari total delapan pertandingan yang harus dijalani di babak penyisihan grup.
3. Dengan tiga laga tersisa, termasuk laga melawan Thailand, mustahil Indonesia bisa mengejar juara grup, Vietnam dengan 11 poin atau runner up, Malaysia dengan 9 poin.
Baca Juga : Pernyataan Menggetarkan Ronaldo setelah Menangis Portugal Tersingkir di Piala Dunia 2022
4. Dari lima pertandingan yang dilakoni Thailand, mereka baru sekali kalah, dua kali seri, dan dua kali menang. Satu kemenangan di antaranya diraih atas Uni Emirat Arab.
5. Kemenangan Thailand lainnya diraih saat Indonesia menjadi tuan rumah di Gelora Bung Karno, 10 September 2009. Saat itu Thailand menang 3-0.
6. Thailand masih memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2022. Caranya dengan menyapu bersih tiga laga terakhir. Thailand sedang dalam kepercayaan diri tinggi dengan pemain-pemain mudanya yang cemerlang.
Baca Juga : Tite Resmi Mundur dari Timnas Brasil, Neymar Ikutan Pensiun?
7. Timnas Indonesia sedang menghadapi masalah internal jelang laga melawan Thailand. Pelatih Shin Tae Yong mendadak memulangkan bek andalan asal PSM, Nuhidayat karena dianggap indisipliner. Pulangnya Nuhidayat sangat berpengaruh pada lini belakang Timnas.
