Kamis, 14 Januari 2021 17:12

Awal Februari Vaksin Tiba di Jeneponto, Bupati Kemungkinan Besar Tak Ikut Divaksin

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Jubir Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Jeneponto, Suryaningrat.
Jubir Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Jeneponto, Suryaningrat.

"Awalnya Pak Bupati, tapi sesuai dengan persyaratan, beliau tidak masuk kriteria karena termasuk penyintas dan usia sudah di atas 59 tahun," kata Jubir Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Jeneponto, Suryaningrat.

RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Vaksin COVID-19 Sinovac akan di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, pada awal Februari 2021 nanti.

Hal itu disampaikan Juru Bicara (Jubir) Tim Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Dinas Kesehatan Jeneponto, Suryaningrat, kepada Rakyatku.com, Kamis (14/1/2021).

"Vaksin Sinovac akan tiba di Jeneponto awal bulan Februari 2021 mendatang. Yang divaksinasi berdasarkan jumlah tenaga kesehatan," katanya.

Baca Juga : Pemkab Jeneponto dan PLN Punagaya Jajaki Kerjasama Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung

Menurut Suryanigrat, data sasaran vaksin sudah terinput dalam aplikasi Sumber Daya Kesehatan (SDK) Kementerian Kesehatan,

"Ada 2.015 orang dikali dua karena setiap tenaga kesehatan (nakes) mendapatkan dua dosis vaksin dengan interval waktu 14 hari," sebutnya.

Pihaknya belum menentukan siapa yang akan terlebih dahulu menerima vaksin. Namun, berkaca pada kabupaten/kota lain, pimpinan daerah, Forkopimda, pimpinan organisasi profesi, organisasi kepemudaan, dan keagamaan, akan didahulukan. "Kami belum menentukan, tapi biasanya pimpinan daerah terlebih dahulu," kata Suryanigrat.

Baca Juga : Membumikan Semangat Cinta Qur'an, Kabupaten Jeneponto Sukses Tuntaskan Program 1000 Hafidz

Biar begitu, besar kemungkinan Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, tidak akan menerima vaksin pada tahap pertama nanti.

"Awalnya Pak Bupati, tapi sesuai dengan persyaratan, beliau tidak masuk kriteria karena termasuk penyintas dan usia sudah di atas 59 tahun," terangnya.

Selain itu, dia menjelaskan mereka yang sedang terkonfirmasi positif COVID-19 tidak divaksinasi karena dianggap telah memiliki kekebalan tubuh.

Baca Juga : Bupati Jeneponto Hadiri Rakornas Investasi 2023

"Justru mereka yang sedang terkonfirmasi positif COVID-19 sudah tidak divaksinasi lagi. Itu kerena dianggap telah memiliki kekebalan tubuh.

Penulis : Samsul Lallo
#Pemkab Jeneponto #Vaksin Covid-19 #Corona Jeneponto