RAKYATKU.COM - Ada apa dengan hasil tes urine Ririn Ekawati? Polisi menyebut hasilnya negatif. Padahal, asistennya yang berinisial ITY melihat "bosnya" itu ikut mengonsumsinya.
Terkait hal ini, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Yulius Audie Sonny Latuheru punya jawabannya. Dia menduga, Ririn mengonsumsi narkoba dalam jangka waktu lama sebelum ditangkap.
Meski urinenya negatif, polisi belum memulangkan Ririn. Dia masih diperiksa secara intensif sebagai saksi.
Ririn ditangkap bersama asistennya berinisial ITY dan rekannya berinisial DN di daerah Jakarta Selatan, Sabtu malam (7/3/2020).
Penangkapan Ririn berdasarkan informasi masyarakat terkait penyalahgunaan narkoba. Hasil pemeriksaan urine menunjukkan Ririn dan DN tak menggunakan narkoba.
Sebaliknya, hasil pemeriksaan urin ITY menunjukkan positif penggunaan happy five. Polisi mengungkapkan, Ririn bersikap kooperatif selama proses pemeriksaan.
Audie tak menjelaskan lokasi penangkapan Ririn bersama dua rekannya tersebut. Alasannya, polisi masih mengembangkan kasus dugaan penyalahgunaan narkoba tersebut.
Audie hanya menyebut penangkapan Ririn berdasarkan informasi masyarakat terkait penyalahgunaan narkoba.
"Teman-teman menanyakan dimana (penangkapannya), dengan siapa, barang buktinya apa, kami malam ini belum bisa menyampaikan karena ini dalam proses pengembangan," ungkap Audie.
