Jumat, 06 Desember 2019 12:59

Uber Terima 3.000 Laporan Kekerasan Seksual di AS Tahun Lalu

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Reuters
Reuters

Uber melaporkan bahwa mereka menerima lebih dari 3.000 laporan tentang kekerasan seksual, termasuk pemerkosaan, di Amerika Serikat pada tahun 2018.

RAKYATKU.COM - Uber melaporkan bahwa mereka menerima lebih dari 3.000 laporan tentang kekerasan seksual, termasuk pemerkosaan, di Amerika Serikat pada tahun 2018.

Perusahaan mengatakan bahwa angka itu hanya mewakili sekian persen, dari 1,3 miliar tumpangan sepanjang tahun itu.

Dan, Uber menekankan bahwa itu sudah mengalami penurunan 16 persen dari tahun sebelumnya.

Perusahaan juga mengungkapkan bahwa sekitar setengah dari laporan menuduh bahwa pelecehan dilakukan oleh penumpang.

Kekerasan seksual dan ancaman lainnya telah menjadi perhatian luas bagi industri layanan perjalanan yang tumbuh cepat di seluruh dunia.

Dalam laporan setebal 84 halaman itu, Uber menunjukkan komitmennya pada transparansi dengan tujuan mendorong "akuntabilitas dan meningkatkan keselamatan bagi Uber dan seluruh industri."

Uber mengatakan bahwa 99,9 persen dari 2,3 miliar perjalanannya di AS pada 2017 dan 2018 berakhir tanpa insiden keselamatan.