RAKYATKU.COM, GOWA - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan tak menyangka, perayaan HUT RI tahun lalu, merupakan perayaan terakhir bersama ayahnya, Ichsan Yasin Limpo.
Adnan yang menjadi inspektur upacara di lapangan IPDN Sulsel, Desa Kampili Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa pagi tadi, sudah tidak bisa lagi mendengar ucapan merdeka dari sang pelopor pendidikan di Gowa itu.
"Biasanya...setelah saya Irup, pasti ke kursi beliau untuk cium tangan. Ternyata tahun lalu merupakan perayaan terakhir HUT Republik Indonesia bersama ayahanda tercinta. Merdeka Papa," tulis Adnan di akun Instagram miliknya, Sabtu (17/8/2019).
Meski ayahnya telah tiada, bupati termuda di kawasan timur Indonesia (KTI) itu, tetap mengucapkan merdeka kepada ayahnya melalui doa yang ia panjatkan di setiap sujud dalam salatnya.
Kerinduan Adnan kepada ayahnya yang telah merawat dan membina dirinya sejak kecil, tidak pernah dilupakan. Baginya, Ichsan adalah sosok ayah yang hebat bagi dirinya, religius pada agamanya, perhatian kepada keluarganya, bangsanya dan negaranya. Serta kontribusinya dalam dunia pendidikan di Kabupaten Gowa.
Adnan juga meminta doa yang tulus kepada masyarakat untuk almarhum ayahnya.
"Saya dengan kerendahan hati, memohon doa yang tulus untuk ayahanda. Insyaallah, almarhum husnul khotimah. Serta mohon dimaafkan apabila ada salah kata dan perbuatan almarhum," tambah Adnan.
