Rabu, 20 Februari 2019 13:32

Jangan Perpanjang Rekor Burukmu Lawan Malaysia, Indra Sjafri!

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Indra Sjafri. (Foto: Bola.com)
Indra Sjafri. (Foto: Bola.com)

Tim nasional Indonesia U-22 akan berhadapan dengan Timnas Malaysia U-22 pada matchday kedua Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Olympic, Phnom Penh.

RAKYATKU.COM - Tim nasional Indonesia U-22 akan berhadapan dengan Timnas Malaysia U-22 pada matchday kedua Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Olympic, Phnom Penh, Rabu (20/2/2019). Rekor buruk membayangi kubu Indonesia pada laga ini.

Laga melawan Malaysia krusial bagi Timnas Indonesia U-22. Mereka perlu hasil maksimal pada laga ini untuk menjaga kans ke semifinal.

Indonesia sesungguhnya punya beberapa keunggulan menghadapi laga ini. Mereka punya waktu istirahat lebih lama dibanding Malaysia. Pada laga pertama Senin (18/1/2019), Timnas Indonesia U-22 bermain sore melawan Myanmar (1-1), sedangkan Malaysia tanding malam hari saat kalah dari Kamboja.

Skor imbang 1-1 yang didapat di laga pertama diyakini membuat Timnas Indonesia U-22 lebih percaya diri. Sementara Malaysia bisa jadi tertekan karena berada di dasar klasemen Grup B.

Biar begitu, ada rekor buruk membayangi Indonesia. Rekor yang dimaksud ada pada kiprah Indra Sjafri. Sang arsitek Timnas Indonesia U-22 itu belum sekalipun menang melawan Malaysia.
Dikutip Futbol24, Indra sudah empat kali menghadapi Malaysia di berbagai ajang.

Piala AFF U-19 2013 merupakan pertemuan pertama Indra Sjafri dengan Malaysia. Hasilnya, Timnas Indonesia U-19 hanya bermain imbang 1-1. 

Setahun berselang di turnamen Hassanal Bolkiah Trophy 2014, Timnas Indonesia U-19 melawan dengan Malaysia di laga pertama Grup B. Kedua tim bermain imbang 0-0.

Berikutnya, pada Kualifikasi Piala AFC U-19 2018, November 2017. Indonesia harus mengakui keunggulan 1-4 Malaysia pada laga itu.

Untuk kedua kalinya dalam dua tahun beruntun Timnas Indonesia kalah dari Malaysia. Pada semifinal Piala AFF U-19 2018 yang digelar di Stadion Gelora Delta, Timnas Indonesia kalah 2-3 dalam adu penalti setelah bermain imbang 1-1 dalam 90 menit dan tambahan waktu.